Persahabatan
yang Hampir Terpecah
Dikisahkan pada suatu
hari ada sekelompok binatang yang hidup damai di sebuah desa. Di desa tersebut
terdapat seekor kucing yang bernama Pupus dan hidup bersama seekor anjing yang
bernama Blacky.
Awalnya mereka hidup damai.
Tetapi semenjak tikus datang, Pupus dan Blacky selalu bertengkar. Pada suatu
hari Titi si tikus mencoba untuk mengadu domba kucing dan anjing dengan cara
mencuri makanan Pupus. Dia kemudian berkata kepada Pupus “ Pupus, tadi aku
melihat si Blacky mencuri makananmu. ”
“ Yang benar saja, Ti ? ” tanya
Pupus.
“ Awas kau Blacky,kalau aku ketemu
kamu,akan kumarahi kamu! ” gumam Pupus dalam hati.
Keesokan harinya, Pupus bertemu
dengan Blacky. Kemudian Pupus berkata kepada Blacky “ Heh Blacky, mengapa kamu
mencuri makananku ? ”
“ Apa maksudmu ? ” tanya Blacky
kepada Pupus.
“ Jangan pura – pura tidak tau kau,
Blacky! ” ujar Pupus.
Ketika Pupus dan Blacky sedang
bertengkar, tiba – tiba kelinci datang dan melerai mereka.
“ Mengapa kalian bertengkar? ”tanya
Cici si kelinci.
“ Itu si Blacky telah mencuri
makananku, tetapi dia tidak mengaku! ”jawab Pupus.
“ Bukan aku, Pus. Bukan aku yang
mengambil makananmu! ”ucap Blacky.
Kemudian Cici kelinci menjelaskan
kepada Pupus bahwa yang mencuri makanannya adalah Titi si tikus, bukan si
Blacky.
Akhirnya Pupus meminta
maaf kepada Blacky karena telah menuduhnya. Pupus pun berjanji tidak akan
menuduh tanpa bukti lagi. Titi yang melihat kejadian itu, juga ikut meminta
maaf kepada Pupus dan Blacky karena telah membuat mereka bertengkar. Mereka pun
hidup damai kembali.
Disusun oleh Kelompok
3 :
AFRIDA ANNISA UTAMI {04}
AGNES NIFA DWI ASTUTI {05}
MUHAMMAD IRFAN ARIYANTO {21}
ROSYIDATUL AMINAH {28}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar